inna lillahi wa inna ilaihi raji'un turut berduka sedalam2nya atas korban bencana yang terjadi di Indonesia.
tgl 25/10/2010 pukul 21:45 terjadi gempa berkekuatan 7,2 SR yang diikuti dengan tsunami setinggi 2-3 meter terjadi di mentawai yang hingga saat ini menewaskan 112 orang dan 502 orang lain nya hilang dan kemungkinan korban akan bertambah tidak cukup sampai disitu pada tgl 26/10/2010 pukul 17:02 gunung merapi meletus, semburan awan panas mencapai ketinggian 1,5 kilo meter. data terakhir dari RS sardjito hingga saat ini korban meninggal 30 orang dan 14 orang lain nya mengalami luka bakar hingga lebih 80% (kritis).
2 musibah beruntun yang terjadi di Indonesia sungguh sangat memilukan semua pihak, bahkan bukan dari negeri sendiri yang turut menyampaikan bela sungkawa terhadap indonesia atas apa yang tengah terjadi sekarang. entah kenapa musibah itu bisa terjadi?? wallahualam hanya Allah yang tau. yang jelas kita sebagai manusia hanya bisa pasrah atas apa yang terjadi di negeri ini sekarang.
kita hanya perlu introspeksi diri, kenapa musibah seperti itu bisa terjadi?? apakah bangsa kita memang sudah mengalami penurunan moral, apakah bangsa kita sudah lupa akan kebesaran sang Maha kuasa?? dan apakah bangsa kita sudah melupakan keberadaan Allah disini??? kembali lagi hanya Allah yang tau.
sebagai warga negara Indonesia, saya sangat menyayangkan jika memang bangsa kita sudah dilaknat oleh Allah SWT. Bangsa yang dulu saya kenal begitu ramah begitu damai tapi kenapa sekarang jadi beratakan?? korupsi makin merajalela, pelecehan dimana2, dan perzinahan sudah menjadi budaya, apakah itu sebab bangsa kita terus diuji oleh Allah???
sebagai catatan Indonesia menempati peringkat petama sebagai negara paling ramah dan murah senyum didunia, tapi apakah anda pernah memberikan kursi anda saat bis penuh sesak dan ada seorang bapak2 yang berdiri di sebelah anda?? apakah anda pernah memberikan apel terakhir anda kepada pengemis yang sudah 2 hari belum makan?? sungguh sangat disayangkan jika anda belum pernah melakukan hal yang begitu sepele tersebut.
dan jujur saya sangat terkejut dan sangat sedih saat saya membaca sebuah artikel di salah satu media atau koran online tentang tanggapan seorang anggota DPR yang menyatakan bahwa "bencana tsunami adalah resiko orang yang tinggal dekat pantai, kalo takut dengan ombak knp tinggal dekat pantai" subhanallah sungguh opini yang tidak terpuji untuk seorang anggota DPR. jika memang bisa memilih tentu tidak ada yang mau tinggal didekat pantai yang beresiko terkena tsunami. apakah anda sebagai seorang DPR, memikirkan nasib mereka??apakah anda rela untuk tidak melakukan studi banding ke itali dan membantu mengevakuasi korban bencana tersebut??? saya rasa jika anda mau anda sekarang masih di indonesia dan ikut membantu korban bencana tersebut, tapi kenyataan nya anda malah pergi saat ibu pertiwi sedang berduka, dimana rasa empati saudara???
saya menghimbau untuk semua orang agar selalu dekatkan diri anda dengan Allah, berdoa untuk bangsa agar selalu dijauhkan dari segala macam bencana.
terima kasih